background

RILIS BERITA

Berita Utama


Berita Terbaru

Image
Rabu, 30 Oktober 2024
IAHN GDE PUDJA MATARAM MANTAPKAN KOMITMEN MEMBANGUN ZONA INTEGRITAS MENUJU WBK DAN WBBM

Dalam upaya memperkuat komitmen menciptakan tata kelola yang bersih dan melayani, IAHN Gde Pudja Mataram menggelar penandatanganan Komitmen Bersama Pembangunan Zona Integritas pada Selasa, 29 Oktober 2024. Langkah ini dilakukan sebagai bagian dari upaya nyata menuju Wilayah Bebas Korupsi (WBK) dan Wilayah Birokrasi Bersih Melayani (WBBM), sejalan dengan visi besar institusi dalam meningkatkan integritas dan transparansi. Kegiatan diawali dengan pemaparan hasil Penilaian Mandiri Pembangunan Zona Integritas (PMPZI) Tahun 2024 yang disampaikan oleh Ketua Tim Zona Integritas IAHN Gde Pudja Mataram, Nengah Sukendri, S.E., M.Pd.H. Hasil penilaian menunjukkan bahwa IAHN Gde Pudja Mataram telah mencapai total aspek pemenuhan sebesar 97,5%, yang mana hasil tersebut akan dilaporkan untuk penilaian akhir pada bulan November mendatang. Rektor IAHN Gde Pudja Mataram, Prof. Dr. Ir. I Wayan Wirata, S.E., A.Ma., M.Si., M.Pd., dalam sambutannya menekankan pentingnya kolaborasi semua pihak dalam mewujudkan Zona Integritas. Kami berkomitmen untuk menciptakan lingkungan yang transparan dan akuntabel. Upaya ini tidak hanya untuk memenuhi standar, tetapi juga sebagai bagian dari kewajiban moral kami kepada masyarakat, ujarnya. Rektor juga menekankan bahwa komitmen ini adalah langkah penting menuju peningkatan kualitas pelayanan publik di kampus. Sebagai wujud dukungan konkret terhadap program ini, seluruh pimpinan ASN IAHN Gde Pudja Mataram turut serta dalam penandatanganan Komitmen Bersama, menegaskan tekad kolektif untuk menciptakan lingkungan kerja yang bebas korupsi dan berorientasi pada pelayanan publik. By AR (Tim Humas dan Protokol)

Image
Rabu, 30 Oktober 2024
RAPAT PIMPINAN IAHN GDE PUDJA MATARAM: PENGUATAN TATA KELOLA HINGGA TATA KERJA ORGANISASI

Institut Agama Hindu Negeri (IAHN) Gde Pudja Mataram menggelar Rapat Pimpinan dengan tema "Penguatan Tata Kelola, Perencanaan, Kepegawaian, Barang Milik Negara (BMN), Arsip, dan Organisasi Tata Kerja IAHN Gde Pudja Mataram." Rapat ini dihadiri oleh seluruh pejabat di lingkungan IAHN Gde Pudja Mataram dan dibuka secara resmi oleh Rektor IAHN Gde Pudja Mataram, Prof. Dr. Ir. I Wayan Wirata, A.Ma., S.E., M.Si., M.Pd., di Hotel Jayakarta, Lombok. Dalam pembukaan acara, Rektor menekankan pentingnya memperkuat tata kelola institusi sebagai bagian dari upaya mencapai visi dan misi yang lebih baik. "Pengelolaan yang kuat dan terarah adalah fondasi bagi kemajuan institusi," ujarnya. Salah satu poin utama dalam rapat ini adalah arahan dari Dirjen Bimas Hindu Kementerian Agama Republik Indonesia, Prof. Dr. Drs. I Nengah Duija, M.Si., yang juga menutup acara tersebut. Dalam sambutannya, Dirjen Bimas Hindu menyampaikan bahwa kurikulum yang diterapkan di IAHN Gde Pudja Mataram perlu segera direvisi. Menurutnya, kurikulum yang ada saat ini masih bersifat segmental dan belum sepenuhnya mencerminkan nilai-nilai kebangsaan yang "mengindonesia." Ia menekankan pentingnya memiliki kurikulum dengan perspektif global untuk menghadapi tantangan zaman yang semakin kompleks. "Seluruh instansi pendidikan di Indonesia akan segera beralih menggunakan platform digital terintegrasi. Hal ini memungkinkan para dosen untuk melakukan interaksi akademik secara langsung melalui perangkat mobile, seperti ponsel pintar," ujar Prof. I Nengah Duija. Transformasi digital ini diharapkan dapat meningkatkan kualitas pengajaran dan mempermudah proses akademik. Selain itu, Dirjen juga mengumumkan rencana pertukaran dosen antar Perguruan Tinggi Keagamaan Hindu (PTKH) di Indonesia serta pencanangan program pencangkokan dosen. Program ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas tenaga pengajar dan mendorong kolaborasi akademik antar perguruan tinggi. Rapat Pimpinan ini juga menghadirkan narasumber dari berbagai instansi penting, seperti Arsip Nasional Republik Indonesia (ANRI), Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL), Perencana Kementerian Agama, Biro Ortala Kemenag, hingga Sekjen Kementerian Agama dan Dirjen Bimas Hindu Kemenag. Dalam sesi diskusi, para narasumber memberikan pandangan strategis terkait pengelolaan BMN, kepegawaian, perencanaan, dan arsip yang lebih baik di lingkungan IAHN Gde Pudja Mataram. Acara ini diharapkan mampu memberikan panduan bagi institusi untuk meningkatkan efisiensi tata kelola dan kinerja akademik. Kepala Biro AUAK, Drs. I Gusti Nyoman Artawan, M.Ag., selaku Ketua Panitia dalam laporannya menyebut bahwa kegiatan rapat pimpinan yang diikuti oleh 70 pejabat IAHN Gde Pudja Mataram ini merupakan bentuk komitmen IAHN Gde Pudja Mataram untuk bertransformasi dan memberikan yang terbaik bagi kemajuan dunia pendidikan tinggi di Indonesia, khususnya dalam pendidikan agama Hindu. Melalui rapim, IAHN Gde Pudja Mataram terus berkomitmen untuk bertransformasi dan memberikan yang terbaik bagi kemajuan dunia pendidikan tinggi di Indonesia, khususnya dalam pendidikan agama Hindu serta meningkatkan profesionalisme pelayananan publik ungkapnya. By PM (Tim Humas dan Protokol).

Image
Minggu, 27 Oktober 2024
IAHN GDE PUDJA MATARAM UTUS DOSEN DAN MAHASISWA SEBAGAI PRESENTER PADA MUKERNAS XII APMAPI DAN SEMINAR INTERNASIONAL DI BANJARMASIN

IAHN Gde Pudja Mataram kembali memperkuat kiprahnya dalam dunia akademik dengan mengutus dua perwakilan dosen andal, yaitu Prof. Dr. Siti Zaenab, S.Ag., M.Pd., CIQSR dan Dr. Gusti Ayu Santi Patni R.S.Ag., M.Pd.H. Satu mahasiswa S2 Meitha Shinta Fanda Meray, SE, S.Pd,.M.I.Kom, sebagai presenter pada Musyawarah Rapat Kerja Nasional (Mukernas) XII Asosiasi Prodi Administrasi Pendidikan (APMAPI) serta Seminar Internasional. Acara ini diselenggarakan pada tanggal 23 hingga 26 Oktober 2024, bertempat di Swiss-Bel Hotel Banjarmasin, Kalimantan Selatan. Mukernas XII APMAPI merupakan agenda tahunan yang mengundang para akademisi, praktisi, dan pemangku kebijakan di bidang administrasi pendidikan dari seluruh Indonesia. Acara ini tidak hanya menjadi wadah diskusi terkait perkembangan administrasi pendidikan, namun juga memperkaya wawasan peserta melalui seminar internasional yang menghadirkan pakar dari dalam dan luar negeri. Prof. Dr. Siti Zaenab dan Dr. Gusti Ayu Santi Patni dan Meitha Shinta Fanda Meray, M. I. Kom. diundang sebagai presenter dengan tema "Building a child's brain stimulus through sensory modalities". Kehadiran dosen ini tujuannya untuk menyampaikan kajian akademik yang relevan dengan tema besar seminar, yaitu inovasi dan pengembangan administrasi pendidikan di era global. Materi yang dibawakan diharapkan dapat memberikan kontribusi signifikan dalam merumuskan arah kebijakan dan strategi pendidikan administrasi yang lebih efektif dan adaptif di masa depan. Selain itu, kehadiran kedua dosen dan mahasiswa IAHN Gde Pudja Mataram ini turut memperluas jejaring akademik institusi, sekaligus menegaskan komitmen IAHN Gde Pudja Mataram dalam aktif berperan serta di kancah akademik nasional maupun internasional. Acara yang berlangsung di Swiss-Bel Hotel Banjarmasin ini dihadiri pula oleh berbagai perguruan tinggi dari seluruh Indonesia, menjadikannya platform yang strategis untuk pertukaran ilmu, gagasan, dan pengalaman dalam upaya memajukan pendidikan administrasi di Indonesia. Dengan partisipasi Prof. Dr. Siti Zaenab dan Dr. Gusti Ayu Santi Patni, dan Meitha Shinta Fanda Meray, M. I. Kom dari IAHN Gde Pudja Mataram semakin memperkuat peranannya sebagai institusi pendidikan yang berkontribusi besar dalam pengembangan administrasi pendidikan dan inovasi di tingkat nasional maupun internasional. By AR (Tim Humas dan Protokol)

Image
Sabtu, 26 Oktober 2024
IAHN GDE PUDJA MATARAM BERPARTISIPASI DALAM RAPAT KOORDINASI NUSANTARA HINDU UNIVERSITY NETWORK 2024 DI BALI

Denpasar, 24-27 Oktober 2024 Institut Agama Hindu Negeri (IAHN) Gde Pudja Mataram hadir dalam Rapat Koordinasi Program Nusantara Hindu University Network (NUHUN) Tahun 2024, yang digelar oleh Direktorat Jenderal Bimbingan Masyarakat Hindu (Ditjen Bimas Hindu) Kementerian Agama Republik Indonesia di Aston Denpasar Hotel Convention Center, Bali. Acara ini berfungsi sebagai forum penting untuk memperkuat kerja sama antarperguruan tinggi Hindu di Indonesia dalam mewujudkan pendidikan berkualitas yang inklusif bagi umat Hindu. Dalam kegiatan tersebut, Rektor IAHN Gde Pudja Mataram, Prof. Dr. Ir. I Wayan Wirata, A.Ma., S.E., M.Si., M.Pd., beserta jajarannya, yaitu Wakil Rektor Bidang Akademik, Kemahasiswaan, dan Kerjasama, Dr. Drs. I Wayan Sumertha, M.Ag., Ketua Lembaga Penjaminan Mutu, Prof. Dr. I Wayan Ardhi Wirawan, S.Pd., S.Ag., M.Si., serta Kepala UPT Teknologi Informasi dan Pangkalan Data, I Made Partha Wiguna, S.Kom., M.Cs., berpartisipasi aktif dalam sesi-sesi diskusi yang bertujuan meningkatkan mutu pendidikan tinggi keagamaan Hindu. Dirjen Bimas Hindu, Prof. Dr. Drs. I Nengah Duija, M.Si., dalam arahannya menegaskan pesan Menteri Agama terkait transformasi perguruan tinggi Hindu, yang bertujuan meningkatkan kualitas dan aksesibilitas layanan pendidikan tinggi. Menteri berharap seluruh sekolah tinggi Hindu dapat berkembang menjadi universitas, selaras dengan visi agama Hindu yang universal. "Ajaran agama itu sifatnya universal dan tidak bisa diwadahi hanya dengan satu kolam atau danau, tetapi seluas samudra, yaitu universitas," ujar Prof. Dr. Drs. I Nengah Duija, M.Si. Dirjen Bimas Hindu turut menyampaikan perlunya kurikulum yang memiliki perspektif global dan mendorong perguruan tinggi untuk bertransformasi ke dalam platform digital melalui teknologi, seperti Smart Classroom. Prof. Dr. Drs. I Nengah Duija, M.Si., menekankan pentingnya peningkatan kualifikasi dan kesiapan SDM dalam menunjang transformasi ini, dengan mengukur kinerja secara sistematis, termasuk dalam bentuk laporan mingguan yang efektif dan berbasis data. IAHN Gde Pudja Mataram, melalui kehadirannya dalam rapat koordinasi ini, diharapkan mampu memperkuat jejaring serta meningkatkan kualitas program akademik agar dapat bersaing secara nasional dan internasional. By AR Tim Humas dan Protokol

Image
Jumat, 25 Oktober 2024
DOSEN IAHN GDE PUDJA MATARAM GELAR SEMINAR HASIL PENELITIAN: INTEGRASI KEILMUAN MENUJU INDONESIA EMAS 2045

IAHN Gde Pudja Mataram sukses menyelenggarakan Seminar Hasil Program Penelitian Dosen DIPA 2024 dengan tema "Integrasi Keilmuan Menuju Indonesia Emas 2045" secara daring pada Senin hingga Jumat, 14-18 Oktober 2024. Kegiatan ini mengedepankan upaya integrasi ilmu pengetahuan untuk mendukung visi Indonesia Emas 2045. Rektor IAHN Gde Pudja Mataram, Prof. Dr. Ir. I Wayan Wirata, S.E., A.Ma., M.Si., M.Pd., menyampaikan apresiasi yang mendalam atas terselenggaranya seminar ini. "Seminar ini menunjukkan komitmen dosen IAHN Gde Pudja Mataram dalam mengintegrasikan berbagai keilmuan guna memberikan kontribusi nyata bagi masa depan Indonesia, terutama dalam mendukung Indonesia Emas 2045," ujar Rektor dalam sambutannya. Seminar ini dihadiri oleh sejumlah akademisi dan peneliti, serta melibatkan 12 reviewer terkemuka di bidang masing-masing, yaitu Prof. Dr. I Nyoman Suarka, M.Hum., Prof. Dr. I Putu Gelgel, SH., M.Hum., Prof. Dr. I Nyoman Nurjaya, S.H., M.S., Prof. Dr. Ida Bagus Raka Suardana, S.E., M.M., Prof. Dr. Ni Nyoman Kerti Yasa, S.E., M.S., Prof. Dr. Ir. Euis Dewi Yuliana, M.Si., Prof. Dr. Hesti Sadtyadi, S.E., M.Si., Prof. Dr. Ida Ayu Gde Yadnyawati, Prof. Dr. Nyoman Dantes, Prof. Drs. Dewa Komang Tantra, Dip.App.ling., M.Sc., Ph.D., Prof. Dr. I Wayan Suka Yasa, M.Si., dan Prof. Dr. I Gede Suwindia, S.Ag., M.A. Ketua Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat (LP2M), Prof. Dr. Drs. I Nyoman Murba Widana, M.Ag., turut menyatakan pentingnya seminar ini dalam mendorong sinergi keilmuan di lingkungan akademis. "Kegiatan ini merupakan salah satu bentuk kontribusi ilmiah yang sangat penting, tidak hanya bagi pengembangan ilmu pengetahuan, tetapi juga bagi kemajuan masyarakat. Penelitian yang dipresentasikan diharapkan dapat memberikan solusi inovatif yang relevan dengan tantangan masa depan Indonesia," jelasnya. Kegiatan ini mendiseminasikan hasil penelitian dari tiga kategori, yaitu 10 penelitian S3/guru besar, 35 penelitian S2, dan 3 penelitian kelompok. Seminar ini bertujuan untuk mendorong sinergi antarbidang keilmuan sebagai landasan inovasi menuju pembangunan berkelanjutan bagi Indonesia, sejalan dengan visi 2045. Seminar ini juga memberikan kesempatan bagi para dosen peneliti untuk memperoleh masukan konstruktif dari para reviewer, yang diharapkan dapat memperkaya wawasan akademis serta memperkuat hasil penelitian mereka. By AR (Tim humas dan Protokol)

Image
Jumat, 25 Oktober 2024
IAHN GDE PUDJA MATARAM LAKSANAKAN SELEKSI KOMPETENSI DASAR (SKD) CPNS KEMENAG 2024 DI NTB, 92 PELAMAR MEMPEREBUTKAN 21 FORMASI

Mataram, Oktober 2024 Pelaksanaan Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) Kementerian Agama Republik Indonesia Tahun Anggaran 2024 di Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) telah sukses digelar dari tanggal 18 hingga 25 Oktober 2024. Kegiatan ini berlangsung di Asrama Haji, Jalan DR. R. Soejono, Lingkar Selatan, Mataram, dan diikuti ribuan peserta dengan penuh semangat. `IAHN Gde Pudja Mataram berperan aktif dalam pelaksanaan seleksi ini dengan menugaskan 12 orang petugas untuk membantu kelancaran acara. Rektor IAHN Gde Pudja Mataram, Prof. Dr. Ir. I Wayan Wirata, S.E., A.Ma., M.Si., M.Pd., mengapresiasi kinerja seluruh petugas yang telah berpartisipasi dan berharap seleksi ini dapat menghasilkan pegawai yang berkualitas dan berintegritas. Sebagai institusi pendidikan tinggi keagamaan, IAHN Gde Pudja Mataram selalu berkomitmen untuk mendukung setiap proses yang bertujuan meningkatkan profesionalisme di lingkungan Kementerian Agama. Kami berharap CPNS yang lolos nantinya mampu memberikan kontribusi positif dalam membangun masyarakat, terutama di sektor pendidikan dan pelayanan keagamaan, ungkap Prof. Wirata. Seleksi CPNS Kemenag yang dilaksanakan oleh Badan Kepegawaian Negara (BKN) di Provinsi NTB melibatkan 9.400 peserta yang memperebutkan formasi di Kanwil Kementerian Agama NTB, UIN Mataram, dan IAHN Gde Pudja Mataram. Untuk formasi di IAHN Gde Pudja Mataram, sebanyak 92 pelamar bersaing memperebutkan 21 formasi yang tersedia. Rektor berharap agar CPNS yang terpilih nantinya tidak hanya mampu memenuhi kualifikasi administratif, namun juga memiliki etika, dedikasi, dan semangat untuk memajukan institusi tempat mereka bertugas. Mereka diharapkan dapat bekerja dengan penuh tanggung jawab, demi kepentingan umat dan bangsa, tambahnya. Dengan suksesnya pelaksanaan seleksi ini, diharapkan tercipta regenerasi pegawai yang profesional dan berdedikasi tinggi untuk masa depan yang lebih baik. By Tim Humas dan Protokol